<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d22424024\x26blogName\x3d.:.+aRiS+pRAmOnO+.:.\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://arispra.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3den_US\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://arispra.blogspot.com/\x26vt\x3d-7554150996193323553', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

.:. aRiS pRAmOnO .:.
Di sini tempat aku corat-coret setiap material yang aku suka...

Tuesday, January 30, 2007

.::. Arsya anak ku...

Monday, November 06, 2006

Karakter orang dilihat dari SMS Ucapan Lebaran.. :)

>> Sederhana, "tidak neko-neko.. apa adanya"

Minal aidin wal faidzin. Maaf lahir dan bathin, atas semua kesalahan yg disengaja ato tidak. YudhaCitra

>> Komplit, "hidupnya mendetail penuh perhitungan..."

Ass.wr.wb.
Kami sekeluarga mohon maaf lahir dan bathin. Smg kita semua diperkenankanNYA bertemu Ramadhan tahun depan.
Smg Alloh ridho.
Wass.wr.wb.
wahyu su & kel

>> Malas berkreasi sendiri, "suka benchmark... "

Bila jari tak kuasa berjabat, setidaknya KATA msh dpt terungkap, dgn "SETULUS HATI" mohon maaf lahir bathin, selamat idul fitri 1 syawal 1427 H. 4lPin

>> Sok british, "hidupnya glamour dan penuh gemerlap... "

2days is iEd.. I wanna say 4give my sins... may our hearts purified from all mistakes... happy idul fitri 1427 H minal aidin walfaidzin, mohon maaf lahir bathin. Echa

>> Pengennya islami, "syariatnya sih ok, hakikatnya gak tahu..."

Sebening sesejuk air wudu, sesuci qurani, semerdu dzikir, seindah sholat lima waktu. Mohon maaf lahir bathin. Semoga silaturahmi selalu di hati. Pi2t

>> Kocak, "orangnya lugu banget... plus orang IT !"

Senin atau selasa podo bae, met bakdo... Taqaballahu minna wa minkum. Nyuwun bandwith pangapuro. Barid & Fam

Dan banyak lagi, mulai yang suka menggunakan produk-produk di kantornya... "Ini mah sok loyal deh... " menurut aku lhooo... :) Sampai yang menggunakan judul-judul lagu / nama-nama artis, ketik C spasi D... "Capek Deh.... !".

-arispra-

Thursday, April 27, 2006

Who needs brains when you have these?

Bukan Abercrombie and Fitch kalau tidak membuat kontroversi. Peritel pakaian asal Amerika ini memang sering meresahkan warga Amerika (yang dikira orang Indonesia sangat liberal). Dimulai dari katalog quarterly-nya yang lebih mendekati soft-porn daripada katalog baju, hingga kasusnya yang menjual celana bikini untuk anak-anak.

Tapi akhir tahun lalu, Abercrombie & Fitch kembali diprotes, kali ini oleh remaja perempuan Pittsburgh, gara-gara kaos yang bertuliskan: "Who Need Brains When You Have These?"



Para cewek ini akan meng-girlcott (lawan dari boycott) Abercrombie & Fitch karena kaos ini mereka nilai mendegradasi perempuan dan mendorong perempuan untuk mengandalkan fisiknya.

Sebenernya yang mendegradasi perempuan ini Abercrombie and Fitch, atau justru para siswa yang meng-girlcott tadi sih?

Ada banyak penafsiran atas makna emansipasi ini. Tapi, bukankah emansipasi berarti memberi kesempatan sama bagi perempuan? Yang otomatis berarti menganggap perempuan itu mampu dan kompeten untuk membuat pilihan sendiri berdasar kesadaran dan kearifannya sendiri. Mau cari duit jadi centerfold atau jadi aktivis lingkungan hidup, saya rasa para perempuan-perempuan cukup pintar untuk memilih yang paling tepat bagi mereka.

Mengasumsikan perempuan tidak dapat memilih saya rasa justru merupakan pelecehan bagi upaya emansipasi itu sendiri. Mengasumsikan manusia tidak dapat membuat pilihannya sendiri, for that matter, adalah pelecehan bagi manusia.

Jika sebuah perusahaan dinilai mempromosikan nilai yang tidak disukai masyarakat tertentu, seharusnya tidak dicounter dengan menuntut perusahaan tersebut untuk mundur. Hal-hal demikian justru merupakan bentuk represi. Cara yang paling arif tentunya dengan dengan mengimbanginya melalui pendidikan dan agama (yang tentunya harus didukung oleh negara, termasuk dari sisi finansialnya).

Atau adik saya sering bilang: "Orang jangan diberi tameng untuk bersembunyi dari ancaman, tapi diberi senjata untuk melawan ancaman tadi."

nb : Thanks to cak Herman saksono, provokatif banget... !

Wednesday, March 15, 2006

Sebuah Biografi Nilai Kuliah yg Ancur....

Judul diatas mungkin bisa mewakili gambaran dari suasana hati sebagian besar Mahasiswa MMT ITS Jurusan Managemen Industri yang kadang boleh dibilang lucu, menjengkelkan, protes, sumpah serapah cacian, yang intinya : menuruti teori MSDM Pak Jangkung, Kepuasan dan Ketidakpuasan adalah sesuatu yang "gak onok jawabpe" alias "Aku dewe yo ora isok jawab Rek !".

Bisa dibayangkan.... sik sik tak bayangno... :)

Dosennya : Satunya hobi "gak masuk" tapi yg penting tampangnya keren dan seksi katanya Tante... Satunya lagi, tipikal orang pinter dipek dewe, pinter tapi gak bisa getok tular ilmunya dengan ciamikk, kayak Pak Shahab gitu lho harusnya, bener Pin ?

Ujiannya : Kalau Cak Ipul bilang juamput.... Masak jelas'in-nya susah, tapi ujiannya ngeplek buku, hasilnya jeblok... walaupun jawabannya juga ngeplek buku, bener Lut ?

Mahasiswanya : Lha iki rodo angel critakno-ne.... Tante bilang aku bodo nih, minder kalah ama temen2x, dll... Budi bilang "Ahhh aku ora sinau' e mas... :) ". Pak Wachid bilang "Aku durung sinau, mulih kantor iki... mari ngecor beton... ". Lupie bilang "alaaah open book !". Yups begitulah sebagian comment yang mewakili tipikal mahasiswa smart tapi low profile dan yang terakhir :) tidak smart !!! Sepurane Lut !


Masih tidak percaya....
Ini mungkin bisa mewakili result by process... proses sak bulet-bulete... sing penting hasil-le thooo ?



Sudah tahu sendiri khan A/AB/B atau Ngulang deh... ? Istilah film Jakartawood : Juara and gak juara, Film Bollywood : Kuch kuch hota heeii, Film Jepang : Ancur Tenan Eeee Nek... dll.

Bhuu hhaaa.... jadi ketawa sendiri nih....

Bukan kalah atau menang yang penting... Tapi paling tidak ini semoga bisa menjadi hikmah, sebagai salah satu kurikulum hidup.

Aku yakin konco-koncoku, sedulurku kabeh di MMT ITS punya banyak komentar atau perasaan akan nasib yang menimpa kita akibat nilai proyek yang jeblok ini.... Makane sinau'o.... seperti SMS barusan yang masuk dari kakak kelas.

Silakan kasih comment, untuk melepas segala kesedihan di hati... Dan SIAP-SIAP'PO !!! Minggu ujian perbaikannya Rek.

nb 1 : Soal UAS dari Pak Budi ada di Lupie....
Soal UTS dari Pak Gunarta ada di Cak Ipull.

nb 2 : Mohon maaf saya tanpa ijin menayangkan foto-foto teman2x... Gak papa khan ?
nb 3 : Mohon maaf sekali lagi, bukan bermaksud apa-apa, ini sekedar ungkapan rasa ketidakpuasan pribadi saya saja... no hard felling... :)

-arispra-

Testimoni Manusia Pilihan : Tentang LAPAR & SYAHWAT... !!!


Enak dan lezat ya hidangan diatas, pasti deh !!! Kecuali bagi yang sakit atau diet... :) Segala kenikmatan dunia memang salah satu yang utama adalah dari "emplok'an" ini... Tapi apakah seperti itu halnya dengan berpuas diri dan memanjakan perut dengan makanan ? Subhannalloh Kunci Sukses Dunia memang dari Makanan, Tapi Kunci Sukses Akherat adalah Lapar.

Untuk menguatkan pendapat itu, berikut ini aku mengutip beberapa kesaksian dari para manusia pilihan yang sudah wafat, yang semoga dirahmati Alloh SWT selalu, Amin.

Anas bin Malik menuturkan bahwa ketika Fatimah r.a." memberikan sekerat roti bagi Rasulullah saw, beliau bertanya, "Apa ini, wahai Fatimah?" Fatimah menjawab, "Sepotong roti yang saya masak sendiri. Hati saya tidak dapat tenang sebelum memberikan roti ini kepadamu."

Beliau menjawab, "Ini adalah sepotong makanan pertama yang masuk ke mulut ayahmu sejak tiga hari ini." (Hadis ini diriwayatkan oleh al Harits bin Abu Usamah dalam Musnad nya, melalui sanad yang dha'if, namun memiliki bukti kebajikan sanad dalam maknanya) Alasan inilah yang menjadikan lapar termasuk dalam sifat kaum Sufi dan salah satu tiang mujahadah.
Para penempuh suluk selangkah demi selangkah maju membiasakan berlapar lapar menahan diri dari makan, dan mereka menemukan mata air kebijaksanaan di dalam lapar. Cerita tentang mereka dalam hal ini cukup banyak.

Ibnu Salim berkata, "Etika berlapar diri adalah bahwa seseorang terus menerus tidak mengurangi porsi makanannya, kecuali sebesar telinga kucing (amat sedikit)."
Dikatakan bahwa Sahl bin Abdullah tidak makan, kecuali setiap limabelas hari. Manakala bulan Ramadhan tiba, ia bahkan tidak makan sampai melihat bulan baru. Dan tiap kali berbuka hanya minum air putih saja.
Yahya bin Mu'adz menjelaskan, "Seandainya orang dapat membeli lapar di pasar, maka para pencari akhirat niscaya tidak akan perlu membeli sesuatu yang lain di sana."

Sahl bin Abdullah berkomentar, "Ketika Allah swt. menciptakan dunia, Dia menempatkan dosa dan kebodohan di dalam kepuasan nafsu makan minum, dan menempatkan kebijaksanaan dalam lapar."
Yahya bin Mu'adz mengatakan, "Lapar bagi para penempuh jalan Allah (murid) adalah olah ruhani (riyadhah), sebuah cobaan bagi orang-orang yang bertobat, dan siasat bagi para zahid, tanda kemuliaan bagi para ahli ma'rifat."



Lain menahan Lapar, lain dengan Syahwat... syahwat memang kodrati, tapi apakah harus diperturutkan dengan tanpa melihat norma-norma akhlaqul karimah ?



Heemmmm.... dek deg serr deh dijamin.... apalagi bagi yang masih memegang prinsip "Pandangan Hidup". Tentang syahwat ini di kitab-kitab suci manapun pastilah akan dijaga banget kelurusannya (baca : porsinya !). Para syekh dan auliya juga sudah meninggalkan banyak manuskrip kuno mereka yang menyatakan agar "berjihad" terus menjaga / mengendalikannya.

Malik bin Dinar yang pernah bermimpi melihat neraka dan kena hembusan asapnya, hingga bangun terjaga dengan kondisi sekujur tubuhnya melepuh, hingga beliau sejak saat itu tidak pernah tertawa lagi, akan tetapi takut akan "ilham" yang menyapa beliau itu, berkata : "Barangsiapa telah mengalahkan syahwat dunia, maka itulah tindakan yang dapat memisahkan setan dari lindungannya."

Abu Ali ar-Rudzbary mengajarkan, "Jika seorang Sufi setelah lima hari tidak makan, mengatakan, 'Aku lapar,' maka kirimlah ia ke pasar agar mendapatkan pekerjaan."

Syeikh Abu Ali ad-Daqqaq menuturkan ucapan seorang syeikh, bahwa penghuni neraka telah dikalahkan oleh syahwatnya atas kewaspadaan mereka, hingga mereka tercela. Beliau juga berkata, "Seseorang bertanya kepada salah seorang syeikh, Apakah Anda tidak menginginkan sesuatu?' Sang syeikh menjawab, ‘Aku menginginkannya, akan tetapi aku menahan diri'." Syeikh yang lain ditanya, "Adakah sesuatu yang tuan ginkan?" Jawabnya, 'Aku menginginkan untuk tidak ingin lagi"
.

Demikian deh, tulisanku kali ini...
semoga bisa menjadi pencerahan bagi aku pribadi, dan anda.
Amin.

-arispra-

Read uSing Skim mEthod, proBe it !!!




Tidak berusaha membuktikan kebenaran tidak tahu kebenaran sejati.... buktikan sendiri dengan tulisan pendek ini, Maha Suci Alloh dengan kata-kata yg tak bisa terwakilkan bisa menciptakan otak dengan sejuta keajaibannya....




-----------------------------------------------
Pneeilitan Tnetnag Craa Bcaa Mnasuia

Menuurt sbeauh penilitean di Cmabrigde Uinervtisy, tdaik mejnadi maslaah bgaimanaa urtaun hruuf-hruuf di dlaam sebauh ktaa, ynag palnig pnteing adlaah leatk hruuf partema dan terkhair itu bnaer. Siasnya dpaat brantaaken saam skelai dan kmau maish dpaat mebmacanya tnpaa msaalah. Hal ini kaerna otak manusia tidak membaca setiap huruf masing-masing, tatepi kata keseluruahn.

Manejkubakn naggk?
-----------------------------------------------
-arispra-
From Flexter Friend

Thursday, March 09, 2006

Lagi Gak Da Bahan nTuk diTulis....
















Sesepuhku....
















Idolaku....

dst....

-arispra-

Friday, March 03, 2006

Sholat Jumat Kok Tidur.... ?


Mendengarkan dengan serius kutbah sholat jumat memang susah banget, karena pada saat itu komunitas setan/iblis berkumpul berjamaah untuk godain manusia : tidur nyenyak rek...... Biyuh-biyuh !!!! Dan ironi memang, pada saat orang-orang ditengah majelis jumat, di dalam masjid yang notabene seharusnya iman dan takwa tetap terkontrol karena katanya masjid itu adalah kolam bagi ikan-ikan yang berenang, tapi ikannya kok malah menggelepar-gelepar, sampe glele (baca : tidur semua !). Astaghfirulloh...

Petunjuk memang tidak lari kemana, hari ini tadi aku jumatan, dan petunjuk itu datang : " Kenapa kalo kutbah jumat itu kok pada tidur yaaa ? " Bleghz... !!! Penceramah melesakan kata-kata yang membuat aku terhenyak, benar sekali ! Padahal sholat jumat itu harusnya menjadi sarana belajar dan evaluasi mingguan atas tindakan dan perbuatan kita dalam rangka Rohmatan Lil Alamin... Nyatet pas sholat jumat memang tidak jamak terjadi, yang lebih banyak terjadi adalah kejadian diatas. Akhirnya dengan sedikit muka tertunduk, ku ambil N-GAGE kesayanganku, ku buka Y-Edit, mulailah mengetik. Inilah pointernya, silakan blogger yg kebetulan mampir ke blogku ini mempersepsikan sendiri-sendiri sesuai ilmu dan ketakwaan masing-masing... Semoga menjadi ilmu yang bermanfaat.

Simak berikut :
- Catat petunjuk yang datang, evaluasi dan lakukan !
- Menjadi muslim yang kuat : visionary jauh kedepan untuk lebih baik lagi ! Rajin, Kuat, Cerdas. Bukan Malas/Lemah/Bodoh.
- Jangan menyesalkan yg sudah terjadi = RUGI, yg penting ambil hikmahnya
- Belajar keluar rumah untuk mendapatkan ilmu yang bermanfaat = Jihad !
- Kanjeng Nabi pesan : Jangan jadi makhluk yang lemah, tetapkan pendirian yang kuat, kuat ilmu/taqwa plus-plus lagi kuat tauhidnya.
- Doa terus untuk mendapatkan hidayahNYA.
- Alloh SWT said : Kanjeng Nabi Maksum, penuntun seluruh umat manusia... Gusti pangeran sing bilang rek... mosok danish dengan seenaknya gambar kayak gitu.

Mari gencarkan gerakan cinta Rosul, cinta sesama, Rohmatan lil Alamin... gak usah berprasangka kepada orang lain, walaupun abang ijo-nya gak karuan sekalipun ! Yang penting ayoo rame-rame ndadani diri... semoga kembali kepadaNYA dengan pakaian yang bersih dan tidak terhinakan. Amin.

-arispra-

Wednesday, February 22, 2006

Perilaku orang di depan kamera.... (Part 1)

Tahukah Anda bagaimana perilaku orang di depan kamera ???

Mari kita amati bareng-bareng sekilas ini :













Target si Alpin !!!
"Apa yang Anda bayangkan ???"

Mungkin si Alpin :
1. Rajin gosok gigi...
2. Orangnya Ceria Abiss...
3. Tangannya... Sok mesra eee....

Pertanyaan berikutnya :
"Apakah yang akan dilakukan oleh si Alpin ?"
"Dan apa yang dirasakan oleh si Erma ?"


Inilah jawabnya....














Wah si Alpin mo nyium si Erma... wah kurang ajar nih... :)
Pengen juga tapi... :)

Lha si Erma ternyata griming-griming.... jangan dong Pin.. Gelii...
waaaa.... si Alpin selain pengen nyium juga ngelitikin si Erma...

Wis dasar arek-arek...

Bersambung...

nb: Model oleh konco-konco S2 ITS...

-arispra-